![]() |
Foto: Monumen Reog Ponorogo |
Ponorogo, Ngawimadang.com - Meski proses pembangunannya belum sepenuhnya rampung, pesona Monumen Reog Ponorogo telah mulai mencuri perhatian masyarakat. Berdiri megah di kawasan strategis kota, monumen ini digadang-gadang akan menjadi ikon budaya baru sekaligus simbol kebanggaan warga Ponorogo.
Monumen Reog Ponorogo dirancang tidak hanya sebagai elemen estetika kota, tetapi juga sebagai representasi nyata dari warisan budaya lokal yang terus dijaga eksistensinya. Pembangunannya menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah daerah dalam melestarikan seni dan budaya tradisional, khususnya Reog yang telah dikenal luas sebagai identitas khas Ponorogo.
Dari pantauan di lapangan, struktur utama monumen sudah terlihat berdiri kokoh. Ornamen-ornamen khas Reog, seperti kepala Singa Barong dan motif hias yang melambangkan filosofi Jawa, mulai dirangkai dengan detail yang mencerminkan ketekunan para pengrajin lokal. Proses pengerjaan yang masih berlangsung menunjukkan komitmen tinggi dalam memastikan hasil akhir yang berkualitas dan monumental.
Bupati Ponorogo, dalam beberapa kesempatan, menyampaikan bahwa monumen ini tidak hanya dibangun sebagai penanda visual, melainkan sebagai ruang edukatif dan inspiratif. “Kami berharap Monumen Reog ini akan menjadi titik temu budaya, sekaligus destinasi wisata baru yang dapat mengangkat potensi daerah,” ujarnya.
Respon masyarakat pun cenderung positif. Banyak warga yang antusias memantau perkembangan pembangunan, bahkan tak sedikit yang sengaja datang untuk berswafoto di sekitar area proyek. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran monumen tersebut sudah mulai memberi daya tarik tersendiri, walau belum diresmikan secara resmi.
Dengan estimasi penyelesaian penuh dalam beberapa bulan ke depan, Monumen Reog Ponorogo diyakini akan menjadi landmark yang tak hanya memperindah kota, tetapi juga memperkuat jati diri budaya lokal. Sebuah bukti bahwa keindahan bisa mulai terpancar bahkan sejak proses pembentukannya. Sehingga jadi Makin Tahu Indonesia.
Lihat juga berita-berita Ngawimadang.com di Google News.